Salute !
Mohon maaf pada teman-teman yang mssg/emailnya belum sempat dibales.
Semua pasti dibaca, makasih banget........... !!!! hehehe
Aku lagi di tengah-tengah nulis script untuk buku ke-2, proses yang panjang, dan time-consuming banget. Penulis yang bisa "ngebut" nelurin karya mereka dalam tempo 2/3 bulan, wuiih salut banget. Buat aku, a year is more like it.
Pffhhh... tapi no problemos, yang penting skrip-nya nanti penuh detil, ber-setting Italia (hehe, tepatnya di mana, lihat posting-posting sebelumnya untuk clue) dan membawa serta kita melewati pelosok-pelosok negeri Stivali (sepatu bot) ... sekali lagi. Sigh.
Kadang di Facebook ada foto-foto Perugia yang di-post. Halah, mereka bikin sedih aja. Contohnya ini:
(1) Alberto, si Spanyol, yang memandang kota dari apartemen pertamanya. Alberto sekarang tengah magang jadi wartawan junior di Granada, Spanyol.
(2) jalan aspal di samping kampus kami, jalan berliuk yang baguuuuuuus banget pemandangannya. Di musim panas, jalan ini seperti kartu pos. Di musim dingin, bak taman nasional dipenuhi pohon cypress yang bergurat hijau dan ungu.