CIAO ITALIA! feature on Femina
CIAO ITALIA! featured on Femina
Majalah Femina 3 September 2008
RUBRIK: BUKU
CIAO ITALIA!
Gama Harjono/GagasMedia/2008
Majalah Femina 3 September 2008
RUBRIK: BUKU
CIAO ITALIA!
Gama Harjono/GagasMedia/2008
Berencana melanjutkan studi di luar negeri?
Italia bisa menjadi alternatif. Seperti catatan
Gama di buku ini, belajar bahasa Italia sambil
pelesiran di kota-kota tua di Italia dan alam
pedesaannya yang menakjubkan.
Sambil kuliah, Anda juga akan lebih menyelami
kultur masyarakatnya, berbagai festival dan
seninya, masakannya, sampai pesta-pesta
mahasiswa yang membuat Anda ingin
segera berangkat.
Oleh Noer Soetantini
suarasurabaya.net| Judul Buku : Ciao Italia ! Catatan Petualangan Empat Musim
Penulis : Gama Harjono
Penerbit : Gagas Media
Tebal : 285 halaman
Begitulah cuplikan lagu anak-anak Italia yang artinya, semangka yang bundar ingin menguasai dunia dan mengalahkan yang lain, suatu hari yang indah ia pun berpetualang.
Un cocomero tondo tondo che voleva conquistare il mondo che valeva che tutti gli altri superare un bel giorno si mise a viaggiare.
Lagu ini ditempatkan penulis di awal buku yang menceritakan petualang serunya selama setahun di Italia. Kenapa memilih Italia ? “Saya ingin mengenal Italia secara intim dari perspektif insider. Rasa ingin tahu saya terpicu ketika saya mengenal dan berinteraksi dengan komunitas Italia di Australia,”begitu ungkap penulis dalam intronya.
Sinopsis :
Apakah Anda sudah pernah ke Italia ? Kalau ya, apakah seindah yang digambarkan penulis dalam buku ini. Kalau belum, Anda dipastikan ingin pergi ke sana begitu usai membaca buku ini.
Ciao Italia ! Penulis mengajak pembaca melewati ruang-ruang kelas universitas di Italia, galeri seni ternama sampai pesta-pesta mahasiswa Eropa yang seru. Perjalanan penulis akan membawa pembaca menikmati tempat-tempat di pelosok mediterania, mulai dari kota metropolis berusia lebih dari dua milineum hingga desa terpencil yang menyimpan banyak harta karun seni dan kejutan tak terduga.
Hiruk pikuk Kota Roma, Milan hingga Venesia, oleh penulis dipaparkan secara gamblang. Begitu pula dengan beragam jenis makanan mulai yang termurah sampai termahal, yang ada di beberapa restoran.
Plus tip backpacking ekonomis seperti mendapat akomodasi gratis di Eropa, mencari tiket, hostel dan makanan murah. Setiap kisah dalam buku ini ditoreh dengan sebuah kejujuran dari seseorang yang akhirnya jatuh cinta terlalu dalam pada Italia.
Gaya bertutur penulis disertai foto-foto menarik, cukup membantu kita mempermudah apa yang ingin disampaikan. Ibaratnya, kalau pembaca ingin tahu Italia, bacalah buku ini. Pembaca seolah-olah dilibatkan dalam petualangan penulis yang selama setahun menimba ilmu di sebuah universitas di Italia.
Deskripsi :
Mengoleksi buku ini tidak akan rugi. Apalagi bagi mereka yang suka berpetualangan ke negara-negara berarsitektur romantis maupun kuno. Ibaratnya, buku ini menjadi guidance, kelak jika ingin bepergian ke Italia.
Pernak-pernik Italia ditampilkan secara detil dalam buku ini, sehingga kalau pun akan pergi ke sana, dijamin tidak ada yang tertinggal dan terlupakan. Buku ini memberikan manfaat tidak hanya bagi mereka yang suka berpetualangan, tapi bagi siapa saja yang ingin menambah wawasan tentang negara Italia, mulai dari budaya sampai kondisi ekonomi kota Roma.
7 comments:
Halo, Gama..
Buku Ciao Italia! nya kayaknya menarik banget nih. Abis ini ke toko buku terdekat ah! Moga-moga udah terpajang di sana. Mau numpang baca-baca eh, mau beli maksudnya. Hehehe..
Semoga laris manis bukunya!!!
aku belom beli bukunyaaa..
asli, ceritanya seru abis!
Hello there.
Is this ur book?
Congratulations!!
And .. how have you been?
mw beliiiiii...
mw ke italiiiiii...
pengen ketemu inzaghi... luv u pippo... ^_^
Alooo..
dis is Heidy yg ngsi review ciao italia-nya..
thx a lot 4 d comment..
hehe
asli, bkunya rme bget..
GAK USA PKE LIAT DULU! LGSUNG BLI AJHA..
hehe
congrats!
hehe
jdi pngin ksana'
hehe
eh, kpan lgi k Itali?
salam,
baru setengah baca buku ini rasanya dah pengen pergi kesana biarpun cita-cita bukan cuman ke itali aja kalo bisa sih seluruh eropa dicicipin...tapi sepertinya udah terpikat berat dengan itali ..
Posta un commento